Advertisment
KUNINGAN (BK).-
SMAN 1 Ciwaru menjadi salah satu lembaga pendidikan tingkat SMA siap menerapkan Kurikulum Merdeka (Kurmer) yang masuk dalam program sekolah penggerak.
"SMUN 1 Ciwaru siap menggunakan kurikulum merdeka belajar, apalagi sudah dibentuk komite guru merdeka yang telah mengikuti diklat selama tiga bulan,” kata Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas (Hubungan masyarakat) SMA Negeri 1 Ciwaru, Sutarjo S.P.d, M.S.i disela kegiatan menjalani kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), Kamis (20/7/2022).
Menurutnya, Kurikulum Merdeka baru diterapkan di ajaran Tahun 2022-2023, sebagai pengganti Kurikulum 13, namun belum semua diterapkan ditiap kelas.
" Pada tahun ajaran baru ini sudah menerapkan kurikulum merdeka khusus bagi anak-anak Kelas sepuluh dan Kelas sebelas, sementara Kelas dua belas masih menggunakan kurikulum tiga belas,"ujar Wakasek Bidang Humas SMA 1 Ciwaru itu.
Jojo (panggilan akrab Sutarjo) menambahkan Seluruh siswa baru di sekolahnya kini tengah menjalani kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), atau dulu dikenal dengan Masa Orientasi Siswa (MOS)Senin-Kamis pada 18-21 Juli 2022, bertujuan agar siswa mampu mengenali ekosistem sekolah dan menyesuaikan diri dengan lingkungan baru.
“Jadi MPLS ini diisi dengan kegiatan relevan dengan dunia pendidikan, paling utama adalah mengenalkan lingkungan sekolah kepada siswa baru,"katanya.
Jojo mengatakan, setelah Pandemi Covid 19 adanya peningkatan jumlah siswa baru yang daftar di SMU Negeri satu-satunya di Kecamatan Ciwaru itu hingga 300 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
"Jumlah peserta MPLS mencapai tiga ratus sembilan belas orang untuk sembilan kelas, Kelas sebelas enam ratus delapan puluh lima orang, dan paling banyak angkat tahun sekarang,"katanya.(Apip/BK)