Advertisment
KUNINGAN, (BK).-
Hari yang dinanti-nanti oleh para kandidat beserta pendukung masing-masing, kini tiba saatnya sesuai jadual yang telah ditetapkan, konferensi cabang (Konfercab) PCNU ke-XVIII Kabupaten Kuningan periode 2022-2027 digelar di Wisma Permata, Sabtu (20/8/2022) hari ini.
“Saya yakin, optimis dan percaya bahwa seluruh kandidat atau calon ketua tanfidziyah PCNU ke depan adalah orang-orang terbaik. Mereka memiliki akidah, ibadah, dan akhlak tasauf yang bermanhaz ahlussunnah wal jamaah. Beliau-belau ini adalah orang memiliki keimanan dan ketauhidan yang kokoh sehingga mereka dipilih oleh Allah Swt untuk menjadi kandidat-kandidat terbaik dalam perhelatan konfercab PCNU Kab. Ku
ningan. Tentunya nanti yang diberi amanah oleh Allah SWT untuk menjadi ketua tanfidziyah itu hakekatnya pilihan Yang Maha Kuasa dan sudah ada di laohmahfud. Nantinya akan bersikap dewasa, bersyukur dan bisa merangkul,” papar salah seorang unsur panitia Konfercab ke-XVIII PCNU Kabupaten Kuningan periode 2022-2027, KH Aman Syamsul Falah.
Dijelaskan, KH Aman, bagi yang belum ada kesempatan mejadi ketua tanfidziyah harus legowo dan ikhlas, karena semuanya adalah santri Embah Hasyim Asyari. Semuanya adalah para santri, para muasis Nahdlatul Ulama. Mudah-mudahan acara Konfercab ini sukses tanpa ekses dan mendapatkan keberkahan serta kemaslahatan.
“Temanya kan elegan dan sangat mendasar. Ini tema yang pundamental meneguhkan uhuwah. Arti uhuwah itu persaudaraan, baik persaudaraan jamaah di internal jamiiyah, persaudaraan atau uhuwah basariah, uhuwah Islamiyah, dan uhuwah watoniyah. Karenanya apabila ada persaudaraan, maka ada persatuan, kalau sudah ada persatuan dan kompak, maka nanti akan menjadi berkah. Kalau sudah berkah nantinya akan mendapat kemaslahatan bagi jamaah dan kemaslahatan bagi umat. Wabil khusus bagi jemaah jamiiyah Nahdlatul Ulama, mudah-mudahan Allah Swt memberikan kelancaran pada acara Konfercab ke XVIII tahun ini. Bismillah tawakalna alallah lahaula walakuata illa bilahil aliyil adzim,” katanya.
Ketua panitia Konfercab ke-XVIII PCNU Kab. Kuningan periode 2022-2027, Emup Muplihudin, mengemukakan, siapapun yang terpilih nanti jadi ketua tanfidziyah harus kita dukung. Selanjutnya, ketua terpilih diharapkan mampu membawa perubahan dan kemajuan bagi organisasi ke arah yang lebih baik. Selain itu, harus memiliki konsep yang jelas, transparansi dan mampu beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya upaya menyikapi berbagai perkembangan dan kemajuan zaman yang semakin kompetitif. Oleh sebab itu, diperlukan kader atau pemimpin NU yang kreatif, inovatif dan selalu berpijak pada paham ahlussunnah wal jamaah. (Raz/BK)