Advertisment
KUNINGAN, (BK).-
SMP Negeri 3 Darma Kabupaten Kuningan kini tengah mempersiapkan diri dan bertekad untuk menjadi sekolah Adiwiyata Mandiri pada 2023 mendatang, juga meningkatkan kualitas pendidikan sesuai harapan masyarakat.
Untuk meraih predikat bergengsi sebagai sekolah Adiwiyata Mandiri diperlukan dukungan para pihak. Misalnya dukungan dari segenap keluarga besar sekolah, komite, masyarakat maupun unsur lainnya yang peduli terhadap kemajuan lembaga pendidikan dan komponen lainya yang ada di masyarakat. Sebab tanggungjawab pendidikan itu terdiri dari tiga komponen yakni, sekolah, pemerintah dan pihak swasta yang peduli terhadap kemajuan dunia pendidikan di sekolah tersebut.
“Insya Allah, memasuki tahun 2023 mendatang, SMP Negeri 3 Darma siap menjadi sekolah Adiwiyata Mandiri yang kini tengah dijalani dan dipersiapkan secara matang untuk menuju ke arah itu,” tutur Kepala SMP Negeri 3 Darma Kab. Kuningan, H Ade Suprijatna, Senin (15/8/2022).
Ditambahkannya, salah satu upaya untuk menarik perhatian serta dukungan masyarakat dalam rangka menuju sekolah Adiwiyata Mandiri yakni, SMP Negeri 3 Darma mengawalinya melalui motto Islam Terpadu sehingga mendapat respon dari para pihak. Khususnya dari masyarakat yang ada di sekitarnya sehingga sekolah yang semula jumlah siswanya menurun drastis beberapa tahun lalu, kini kembali bertambah dan cukup menggembirakan.
“Motto kalimat Islam Terpadu itu kepanjangan dari kata insan berakhlakul karimah, mandiri, terampil, berprestasi dan peduli terhadap lingkungan. Oleh sebab itu, SMP Negeri 3 Darma ini mampu mengakomodir kearifan budaya lokal masyarakat yang dikenal religius. Termasuk dalam memperhatikan pelestarian lingkungan, baik oleh seluruh warga sekolah maupun masyarakat yang ada di sekitarnya,” ujarnya.
Menurut H Ade, hanya sekolah yang menyatu dengan lingkungannya, tahu akan kebutuhan masyarakat untuk bersaing sehat dalam memajukan pendidikan yang semakin ketat. Dalam hal ini, sekolah sebagai lembaga penyedia layanan pendidikan harus lebih inovatif dan adaptif terhadap berbagai perubahan yang terjadi di lingkungan sekitar. Termasuk sekolah bertekad untuk menjadi sekolah Adiwiyata Mandiri tidak terlepas dari peran serta masyarakat itu sendiri.
“Dengan visi mewujudkan peserta didik yang berakhlakul karimah, mandiri, terampil, berprestasi dan peduli terhadap lingkungan menjadikan SMP Negeri 3 Darma memiliki program unggulan keagamaan sesuai kebutuhan masyarakat. Pemikiran masyarakat kini semakin kritis dan pada umumnya menghendaki keberadaan sekolah yang dapat memberikan layanan pendidikan secara lengkap. Baik dalam memberikan ilmu pengetahuan umum, juga diperlukan pendidikan karakter (akhlak) bagi anak didik itu sendiri. Dengan adanya penambahan mata pelajaran Bahasa Arab dan Tahfidz Qur’an di dalam kurikulum sekolah, maka SMP Negeri 3 Darma sebagai alternatif bagi masyarakat yang menginginkan anaknya mendapatkan pendidikan secara lengkap dan gratis. (Fikhar/BK)
