Advertisment
KUNINGAN, (BK).-
Sejumlah peserta mengikuti kegiatan kemah bhakti pendidikan kesetaraan Paket B dan Paket C sekaligus melantik DPD FK PKBM Kabupaten Kuningan periode 2021-2022 bertempat di Bumi Perkemahan Dukuhdalem Desa Pangkalan Kecamatan Ciawigebang, Jumat (7/10/2022).
Kegiatan yang bertemakan,“ kemah bhakti pendidikan kesetaraan mengabdi untuk desa dan berkarya untuk bangsa” ini berkenan dihadiri Bupati H Acep Purnama SH, MH, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan, Drs Uca Somantri M Si, Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan DIKMAS, Danu Nugraha SE, MSi, Kepala Subkor Dikmas, Wawan Setiawan serta undangan lainnya.
Kemah bhakti tersebut diselenggarakan selama tiga hari, Jumat (7-8-9/10/2022). Kemah bhakti yang cukup mengundang perhatian masyarakat ini dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan kesetaraan Paket B dan Paket C itu untuk memupuk sikap disiplin, gotong royong, dan solidaritas terhadap sesama.
Bupati H Acep Purnama, mengungkapkan, kegiatan kemah bhakti pendidikan sesetaraan tingkat Kab. Kuningan ini bertujuan sebagai wahana bhakti sosial pendidikan kesetaraan, juga sebagai ajang silaturahmi atau pertemuan keluarga besar pendidikan kesetaraan upaya meningkatkan pemahaman dan penguasaan optimalisasi peraturan dan petunjuk penyelenggaraan pendidikan kesetaraan. Pendidikan non formal yang di dalamnya ada SKB dan PKBM, merupakan aset masyarakat untuk membantu Pemerintah Daerah dalam penanganan anak tidak sekolah serta meningkatkan angka rata-rata lama sekolah di Kab. Kuningan.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan kesetaraan Paket B dan paket C, memupuk sikap disiplin, gotong royong, dan solidaritas peserta perkemahan. Sehingga dapat meningkatkan kreatifitas dan kualitas sumber daya manusia yang dimiliki, memupuk jiwa sportifitas bagi peserta perkemahan dalam berkompetisi, serta terjalinnya silaturahmi, rasa kebersamaan, dan kekeluargaan antar warga.
“Melalui kegiatan kemah bhakti pendidikan kesetaraan merupakan ajang silaturahmi bagi seluruh warga belajar baik Paket C (setara SMA) maupun Paket B (setara SMP) untuk saling mengenal satu sama lain, sehingga terciptanya motivasi belajar dan prestasi” ungkap H Acep.
Dijelaskannya, lulusan dari Paket C sudah terbukti banyak diserap dan memiliki daya saing di masyarakat. Lulusannya ada yang jadi perangkat desa, wiraswasta, melanjutkan ke perguruan tinggi memiliki pekerjaan pada jabatan lainnya. Sedangkan ada pula yang bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi seperti ke Universitas Kedokteran.
“Jadi, jangan khawatir, Insya Allah, kita juga bisa bersaing dengan yang lainya. Alhamdulillah, kali ini sudah dilaksanakan pelantikan Forum Komunikasi PKBM yang baru. Saya harapkan bisa menjadi jembatan untuk semua lembaga agar mampu berbagi dengan yang lainya agar tercipta satuan pendidikan yang memiliki kualitas sama. (Raz/BK)