Redaksi
Selasa, 3/21/2023 07:24:00 AM WIB
HeadlineOlahraga

4 Atlet Atletik Kuningan Raih Kejuaraan KU18 DKI Jakarta

Advertisment

KUNINGAN, (BK).-


Sebanyak 4 atlet atletik binaan Cilimus Atletik Club (CAC) Kabupaten Kuningan meraih prestasi dalam kejuaraan pelajar Kelompok Umur (KU)-18 Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta antar PPOP dan SKO Club seluruh Indonesia, beberapa waktu lalu.

Ke-empat atlet atletik yang unggul dalam kejuaraan tersebut yakni; Thessa Aurannisa Alifah juara 2 loncat tinggi putri 130 cm, Gilang M Baskar loncat tinggi putra 172 cm, Yanuar Aditya juara tiga lompat jauh putra dan Nopita Nur Aeni juara 3 lempar cakram putri. Mereka adalah binaan Cilimus Atletik Club, juga sebagai atlet binaan yang sempat memasuki Pusat Pendidikan dan Latihan olahraga Pelajar (PPLP) Kalieren dibawah binaan H Nunung Nurjati.

“PPLP itu sebagai wadah pembinaan dan pelatihan atlet yang memiliki bakat olahraga dan potensial untuk dikembangkan menjadi atlet berprestasi, baik tingkat regional (provinsi), nasional mapun hingga tingkat internasional. Sebagaimana didikan PPLP banyak menghasilkan atlet atletik yang handal dan profesional dalam peraihan kejuaraan baik tingkat provinsi, nasional hingga kejuaraan internasional,” tutur H Nurjati, Senin (22/3/2023).


Ditambahkan dia, ke-empat atlet atletik asal Kuningan yang meraih kejuaraan tersebut tidak semudah orang bayangkan. Peserta lain yang datang dari berbagai penjuru tanah air itu mereka cukup tangguh, sehingga tidak mudah untuk dikalahkan. Sebagian besar peserta pertandingan rata-rata sempat mengikuti Sekolah Khusus Olahraga (SKO) ternama di kota-kota besar lainnya. SKO itu merupakan sekolah bagi para calon atlet pada jenjang SMP dan SMA dibawah Kementerian Pemuda dan Olahraga atau pada Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga, Asisten Deputi Pengelolaan Pembinaan Sentra dan Seolah Khusus Olahraga.


“Namun demikian, para atlet kita selalu percaya diri dan tetap bersemangat dalam menghadapi atlet lainnya, meski dalam perebutan kejuaraan pelajar KU18 DKI Jakarta belum meraih juara satu. Sesunguhnya Kuningan ini banyak memili potensi dibidang olahraga atletik yang selama ini selalu eksis dalam mengikuti berbagai perebutan kejuaraan bergengsi,” ujar Nurjati.

Mengingat keterbatasan dana dan peralatan untuk berlatih, Kuningan hanya mengirimkan 4 atlet. Alat yang digunakan untuk latihan sebagian besar sudah pada usang, namu tetap dimanfaatkan dengan peralatan apa adanya. Meski Kuningan kerap menyumbangkan piala atas kejuaraan atletik, namun pemeritah daerah belum maksimal dalam memberikan bantuan peralatan yang dianggap layak untuk berlatih.

“Kami berharap pada para pihak terkait, kiranya dapat memberikan bantuan peralatan untuk berlatih bagi para atlet atletik. Karena peralatan yang ada sekarang sudah pada usang, mudah-mudahan ada pihak yang peduli terhadap pengembangan olahraga atletik di Kab. Kuningan. Sebab walau bagaimanapun mereka (para atlet tersebut) telah mengharumkan nama baik daerah atau Kabupaten Kuningan,” harap Nurjati. (Raz/BK)