Advertisment
KUNINGAN, (BK).-
Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kuningan melebarkan sayapnya di tiap sekolah melalui pengukuhan Palang Merah Remaja (PMR) tingkat Madya dan Wira se-eks Kewedanaan Kuningan, bertempat di lapangan SMA Negeri 3 Kuningan, Selasa (28/2/2023).
Pengukuhan dilakukan Ketua PMI Kuningan Hj Ika Siti Rahmatika SE, sekaligus bertindak sebagai pembina upacara. Turut hadir, jajaran pengurus PMI Kab. Kuningan, ketua PMI kecamatan, Pembina PMR utusan dari masing-masing sekolah baik SMP/MTs (PMR Madya) dan SMA/SMK (PMR Wira), baik sekolah negeri dan swasta se-eks Kewedanaan Kuningan.
Kehadiran rombongan PMI disambut baik Kepala SMA Negeri 3 Kuningan, Moch. Chaeri, MPd.I beserta pasukan pedang Pora SMA Negeri 3 Kuningan, dilanjutkan dengan pertunjukan seni yang merupakan salah satu keunggulan SMA Negeri 3 Kuningan. Antara lain berupa tarian tradisional dan orchestra angklung. Adapun kesenian tersebut merupakan Seni Kearifan Budaya Lokal (SKBL) SMA Negeri 3 kuningan.
“PMR adalah wadah pembinaan dan pengembangan anggota remaja PMI, merupakan salah satu kekuatan PMI dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan kemanusiaan dibidang kesehatan, siaga bencana dan mempromosikan prinsip-prinsip dasar gerakan palang merah. PMR adalah suatu organisasi binaan dari PMI yang berpusat di sekolah-sekolah ataupun kelompok-kelompok masyarakat (sanggar, kelompok belajar, dan lain-lain). Hal ini bertujuan untuk membangun dan mengembangkan karakter Kepalangmerahan agar siap menjadi Relawan PMI pada masa depan,” ungkap Chaeri.
Adapun tujuan pengukuhan unit PMR Madya dan Wira ini, sebagai bentuk pengakuan dan penghargaan serta penguatan dari PMI Kabupaten Kuningan bagi sekolah sesuai manajemen PMR. Sehingga terbentuk karakter anggota PMR di semua tingkatan. Dengan harapan menjadi motivasi, kebanggaan, meningkatkan kepercayaan diri dan komitmen dalam peningkatan kualitas kepalangmerahan bagi anggota PMR .
Ketua PMI Kab. Kuningan, Hj Ika Siti Rahmatika SE, menegaskan, remaja sebagai agen perubahan dalam mempomosikan kedamaian, gaya hidup bersih dan sehat, kesiapsiagaan untuk aman sehat sesuai dengan tri bakti PMR. Yaitu; meningkatkan keterampilan hidup sehat, berkarya dan berbakti di masyarakat. Pembinaan PMR di sekolah tidak akan selesai. Setiap tahun diadakan perekrutan dan akan terbentuk keanggotaan baru. Berhasilnya pembinaan pengembangan karakter harus dijalankan dan dilaksanakan berkesinambungan oleh para pembina PMR.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Kepala Sekolah dan para guru SMA Negeri 3 Kuningan yang telah memfasilitasi terselenggaranya kegiatan pengukuhan PMR ini sehingga dapat berjalan dengan lancar dan tertib dalam pengukuhan anggota PMR Wira dan Madya di eks-Kewedanaan Kuningan,” tutur Ika, ditandai dengan pemasangan syal secara simbolis yang diikuti oleh seluruh anggota PMR tersebut.
Setelah acara pengukuhan dilanjutkan dengan foto bersama para Pembina PMR. Dilanjutkan dengan melihat kegiatan donor darah bertempat di Bale Rancage SMA Negeri 3 Kuningan. (Raz/BK)