Advertisment
KUNINGAN, (BK).-
Dengan penuh kegembiraan dan semangat religius, Madrasah Ibtidaiyah (MI) PUI Kuningan menggelar peringatan maulid Nabi Muhammad SAW disertai pemberian santunan bagi 50 anak yatim berlangsung di Masjid As-salam, Kamis (12/10/2023).
Acara yang bertemakan, "Memetik Keteladanan Nabi Muhammad SAW, Untuk Karakter Generasi Muda Islami" ini diisi tausiyah yang disampaikan disampaikan KH Fitriadi Siraj. Kegiatan berlangsung setiap tanggal 12 Rabiul Awal Hijriyah sebagaimana umat Islam memperingati hari lahirnya Nabi Muhammad SAW. Rasulullah lahir di Makkah pada Senin, 12 Rabiul Awal pada Tahun Gajah (570 M). Pada tahun kelahiran Rasulullah tersebut, Raja Habasyah mengirimkan pasukan tentara serta para gajah untuk meruntuhkan Ka’bah. Lalu Allah SWT menghancurkan pasukan tersebut, karena saat itu untuk memuliakan kelahiran Nabi Muhammad SAW.
“Alhamdulillah, kegiatan yang diisi tausyiah oleh Bapak KH Fitriadi, disertai santunan bagi anak yatim, juga membagikan berkat dari para siswa kepada warga sekitar termasuk pada kaum duafa yang ada di daerah sekitar,” tutur Ketua Panitia Penyelenggara, Endah Nursyamsiyah S.Sos.I.
Untuk itu, pihaknya tak luput mengucapkan terima kasih kepada para donatur, wali murid, pengisi acara yang telah hadir dan mendukung kegiatan maulid Nabi Muhammad SAW sehingga dapat berjalan dengan lancar. Semoga akan menjadikan amal ibadah dan dimudahkan rizkinya. Tak lupa ucapan terima kasih pula disampaikan kepada rekan-rekan panitia yang sudah bekerja sama dan kerja keras dalam mensukseskan acara maulid Nabi ini, mudah mudahan menjadi tabungan amal di akhirat kelak.
Ditambahkan dia, adapun tujuan dari kegiatan maulid Nabi ini sebagai sarana menimba ilmu untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan terhadap Allah Swt, serta menumbuhkan rasa cinta kepada Rasulullah SAW. Kegiatan maulid Nabi ini sebagai upaya menumbuhkan jiwa sosial kepada para peserta didik sejak usia dini.
“Akhir kata, saya pihak panitia dan jajaran MI PUI Kuninghan mohon maaf apabila dalam pelaksanaan kegiatan maulid Nabi ini banyak kekurangan, baik dalam penyambutan, pelayanan dan lain-lain mohon untuk dibukakan pintu maaf yang sedalam-dalamnya,” ujarnya.
Kepala MI PUI Kuningan, Otong Nuryamin, S. Pd.I, mengemukakan, kegiatan untuk membentuk karakter religius bagi siswa ini. Diharapkan para siswa ini mampu meneladani akhlak Baginda Rasulullah SAW. Untuk itu, adik-adik ini harus menjadi siswa yang mempunyai akhlak yang baik sebagaimana dicontohkan Baginda Nabi Muhammad Rasulullah SAW.
“Untuk itu, kami ucapan terimakasih kepada seluruh dewan guru, Persatuan Orang Tua Murid dan Guru (POMG), juga Mahasiswa PLP Unisa yang telah berpartisipasi untuk mensukseskan kegiatan ini sehingga dalam pelaksanaannya dapat berjalan dengan lancar sesuai harapan kita semua,” tutur Otong. (HEM/BK)
