Redaksi
Kamis, 10/26/2023 09:46:00 AM WIB
HeadlinePolitik

Sejumlah Kader Golkar Ikuti Dikpol Dan TOT Untuk Meraih Kemenangan Pada Pemilu 2024 Mendatang

Advertisment

KUNINGAN, (BK).-


Sejumlah kader Partai Golongan Karya (Golkar) mengikuti Pendidikan Politik (Dikpol) dan TOT diselenggarakan Badan Saksi Nasional Partai Golongan Karya (BSNPG) Kabupaten Kuningan demi meraih kemenangan pada Pemilu 2024 mendatang.

“Berbicara tentang BSN tak lepas dari keinginan kita untuk meraih kemenangan pada pemilu 2024 mendatang, terhitung 119 hari lagi sebelum menghadapi pemilu, maka pembentukan serta pembekalan BSN perlu dilakukan. Diharapkan kita bisa meraih hasil maksimal dengan instrument yang dibentuk dari mulai akar rumput paling bawah,” ungkap Ketua DPD Partai Golkar Kab. Kuningan, H Asep Setia Mulyana, dalam kegiatan Dikpol bertempat di Gedung DPD Golkar, beberapa hari lalu.


Dijelaskan dia, perlu kita pahami bahwa saat ini Partai Golkar haus akan kemenangan, khususnya di Kabupaten Kuningan, maka dari itu pembentukan BSN di setiap kecamatan, desa hingga TPS perlu di lakukan secara massive. Sedangkan untuk mencapai target pemenangan Partai Golkar di Kuningan tentu harus memiliki saksi yang kompeten dan berkapasitas. Oleh karena itu BSNPG Kabupaten Kuningan harus segera menggelar Dikpol dan TOT saksi untuk mengawal dan mengamankan suara pada Pemilu 2024 mendatang.

Sedikitnya ada tiga materi utama dalam Dikpol dan TOT tersebut antara lain materi tentang kegolkaran, tentang teori dan kemampuan sebagai saksi yang efektif hingga tentang pengetahuan menyangkut fungsi dan tugas saksi di TPS. Para saksi di lapangan harus benar-benar punya kapasitas. Memiliki pengetahuan tentang platform, ideologi dan sikap kepartaian yang memadai. Termasuk memiliki kemampuan publik speaking yang baik saat bertugas di lapangan.


Saya ingin menegaskan suara partai dalam Pemilu 2024 baik Pileg, Pilpres dan Pilkada harus dikawal dan diamankan. Sebab itu upaya mempersiapkan diri untuk memiliki saksi di TPS yang handal adalah sebuah keharusan. Partai Golkar harus bisa memiliki saksi yang benar dan akurat. Harus memiliki kompetensi dan kapasitas sebagai saksi, maka dari itu Dikpol dan TOT tersebut menjadi sangat penting. Mereka yang telah mendapat pengetahuan di Dikpol dan TOT itu nanti harus mentransfer kepada saksi-saksi yang kita miliki di masing-masing kecamatan maupun desa serta TPS.

“Berbeda dengan kabupaten/kota lain yang ada di Jawa Barat maupun nasional, BSNPG Kab Kuningan membuat sistem yang berbeda, dimana para BSN akan berjalan berdampingan dengan caleg-caleg yang ada. Sehingga kontroling, koordinasi serta komunikasi yang dilakukan akan lebih mudah serta efektif, mengapa hal itu dilakukan? Karena caleg-caleg yang ada di Kabupaten Kuningan dari Partai Golkar diberlakukan sistem pembagian zonasi, agar dapat terfokus dengan wilayah atau dapilnya masing masing. Hal hal ini harus dengan teguh dijadikan pegangan atau landasan untuk BSNPG dalam mengawal kemenangan partai Golkar di Kabupaten Kuningan,” papar H Asep. (HEM/BK)