Advertisment
KUNINGAN, (BK).-
Sejumlah siswa SMA, Madrasah Aliyah (MA) dan sekolah sederajat yang ada di Kabupaten Kuningan usai mengikuti babak final Olimpiade Sains Nasional (OSN) jenjang SLTA tingkat Provinsi Jabar 2024 hingga kini menunggu hasil lomba tersebut.
Adapun pelaksanaan OSN tersebut adalah peserta SMA/MA/sekolah sederajat dari seluruh Indonesia dan Sekolah Indonesia Luar Negeri, baik negeri maupun swasta yang telah lolos melalui seleksi melalui OSK-K yang ditetapkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi dan Balai Pengembangan Talenta Indonesia. Sedangkan OSN-P ditetapkan oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia.
Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Kab. Kuningan, H Tri Suknaedi, belum lama ini, mengemukakan, cabang yang dilombakan terdiri dari, Matematika, Fisika, Kimia, Informatikan Komputer, Biologi, Astronomi, Ekonomi, Kebumian dan matapelajaran Geografi. OSN SMA/MA/sederajat adalah sebuah ajang talenta di bidang sains yang diselenggarakan untuk peserta didik tersebut. Ajang OSN ini diselenggarakan secara bertingkat dimulai dari daerah hingga nasional, untuk menjaring peserta terbaik dari seluruh provinsi.
“Mekanisme bertingkat tersebut merupakan salah satu cara untuk memberikan kesempatan yang sama dan adil bagi peserta didik di seluruh Indonesia untuk berprestasi dan menjadi bibit-bibit talenta potensial,” tutur H Tri.
Sekretaris MKKS SMA Kab. Kuningan, H Suleha, mengungkapkan, OSN ini diharapkan dapat mengantarkan peserta didik untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Kompetisi ini juga merupakan bagian penting dalam pemerataan prestasi dan memaksimalkan potensi peserta didik bertalenta dan berkarakter dari seluruh pelosok Negara Kesatuan Republik Indonesia. Selain sebagai sebuah strategi untuk meningkatkan mutu pendidikan, kompetisi sains telah menempatkan Indonesia pada posisi yang kompetitif di berbagai ajang internasional bergengsi dalam penguasaan sains dan teknologi oleh peserta didik.
“Oleh karena itu, melalui sistem kompetisi yang sistematis dan berjenjang ini diharapkan terbangun ruang seluas-luasnya bagi peserta didik untuk mengeksplorasi kemampuan dalam bidang sains dan teknologi serta mencapai puncak potensi terbaiknya. Pencapaian prestasi yang maksimal akan ditunjukkan dengan lahirnya juara-juara kompetisi sains yang mumpuni dan berdaya saing tinggi yang siap berkompetisi pada tingkat internasional,” ujar H Suleha.
Unsur Pengurus Harian MKKS SMA Kab. Kuningan, H Moch Chaeri, menerangkan, adapun hasil yang diharapkan atas kegiatan tersebut antara lain, terselenggaranya seleksi peserta OSN cabang lomba Matematika, Fisika, Kimia, Informatika/Komputer, Biologi, Astronomi, Ekonomi, Kebumian, dan Geografi secara berjenjang dimulai dari tingkat sekolah (OSN-S), kabupaten/kota (OSN-K), tingkat provinsi (OSN-P), sampai ke tingkat nasional (OSN). Selan itu, terpilihnya calon peserta OSN, dimulai dari hasil seleksi tingkat sekolah, tingkat kabupaten/kota, dan tingkat provinsi. Terseleksinya siswa ditingkat provinsi sebagai pemenang selanjutnya untuk diikutsertakan ke tingkat nasional.
“Termasuk terpilihnya peserta didik terbaik dari OSN, selanjutnya dipersiapkan untuk mengikuti olimpiade sains tingkat internasional dan terciptanya basis data talenta nasional dalam bidang sains,” tutur H Moch Chaeri, mengakhiri pembicaraan. (HEM/BK)