Minggu, 11/24/2024 10:37:00 PM WIB
BirokrasiHeadline

Pj Bupati Kuningan Pimpin Apel Siaga, Tegaskan Pentingnya Netralitas dan Profesionalisme Pengawas Pilkada 2024

Advertisment




KUNINGAN, (BK).-

Memasuki masa tenang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, Penjabat (Pj) Bupati Kuningan, Dr. Agus Toyib, S.Sos., M.Si., memimpin Apel Siaga Pengawasan Pemilu di Lapangan Terminal Tipe A Kertawangunan, Kecamatan Sindangagung, Minggu (24/11/2024).

Kegiatan ini dihadiri seluruh jajaran Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dari tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa, termasuk Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS).

Masa tenang Pilkada berlangsung selama tiga hari, mulai Minggu hingga Selasa (26/11/2024), sebelum pemungutan dan penghitungan suara. Untuk menjaga kondusivitas, Pemerintah Kabupaten Kuningan bahkan meniadakan kegiatan Car Free Day yang rutin diadakan setiap Minggu pagi. Langkah ini dilakukan guna meminimalisir potensi pelanggaran selama masa tenang yang diawasi ketat oleh Bawaslu.

Dalam sambutannya, Agus Toyib menegaskan pentingnya peran pengawas dalam memastikan Pilkada berjalan aman dan demokratis. 


“Apel siaga ini menjadi momentum penting untuk mempersiapkan seluruh jajaran pengawas dalam menghadapi Pilkada serentak yang semakin dekat. Mari kita bersama-sama menciptakan Pilkada yang aman, tertib, dan damai. Ciptakan Pilkada yang kondusif, adil, langsung, umum, bebas, rahasia, dan demokratis di Kabupaten Kuningan,” serunya.


Ia juga mengingatkan pengawas pemilu untuk menjaga netralitas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas. Menurutnya, seluruh jajaran pengawas telah dibekali pengetahuan teknis kepemiluan, sehingga diharapkan mampu bekerja secara maksimal.

“Kita harus bekerja lebih ekstra, memahami larangan-larangan yang tidak boleh dilakukan, dan memastikan seluruh proses berjalan sesuai aturan. Profesionalisme dan independensi adalah kunci agar Pilkada dapat terlaksana secara jujur dan adil,” imbuhnya.


Dengan apel siaga ini, Pj Bupati berharap Pilkada di Kuningan dapat menjadi contoh pelaksanaan pemilu yang sukses tanpa kecurangan dan konflik.

“Kesuksesan Pilkada adalah tanggung jawab bersama. Mari kita wujudkan demokrasi yang berkualitas untuk Kabupaten Kuningan,” tutupnya. (Apip/ BK)