Rabu, 1/29/2025 01:43:00 PM WIB
BirokrasiHeadline

Lima Hal Yang harus Kita Perhatikan

Advertisment









KUNINGAN, (BK).-

Ada lima hal yang harus diperhatikan oleh kita semua. Yakni; Sholat harus dilakukan dengan baik. Sholat yg baik diawali dengan wudhu yg benar, dengan menggunakan air yang suci. Musibah yang Allah berikan hakekatnya ingin meningkatkan derajat kita. Sejaya-jayanya hidup kita hanya sesaat.
Demikian diungkapkan KH Aang Asy’ari dalam kajian subuh berlangsung di Masjid Agung Syiarul Islam Kabupaten Kuningan, Rabu (29/1/2025).

Ditambahkan dia, kedua; Sedekah. Harta kalau disimpan maka tidak akan sehat pori-porinya. Tidak ada harta berkurang kalau disedekahkan. Makin banyak harta dikeluarkan makin berkembang hartanya, niatkan sedekah kita untuk mencari ridho Allah Swt, mintalah anak yang sholeh/ sholehah, baru kemudian minta urusan dunya. Selanjutnya, perbanyak wiridan, Yaa Latif, perbanyak sholat.

Letiga Membaca Al-Qur’an. Salah satu kegiatan hidup kita supaya terurai adalah membaca Al-Qur’an. Membaca Quran merupakan curhat kita pada Allah. Carilah teman-teman yang memiliki frekuensi berbeda, agar pola hidup kita meningkat. Jangan mencari teman yang seprekuensi maka akan merugi hidup kita.

Ke-empat; memperbanyak bacaan tasbih. Dibaca 100x diantara setelah adzan - kobliah subuh sebelum komat. Jangan ditinggalkan niatkan mencari ridho Allah. Subhanallah wabihamdihi subhanallahiladzim astagfirullah. Ditangan orang baik kekayaan menjadi kebaikan.

“Mari kita perbaiki cara pandang tentang dunia ini. Terlalu banyak kita mengejar dunia, kita akan cape. Bahagia di dunia bahagia pula di akherat kelak,” ungkap KH Aang, yang juga Ketua KBIH Syiarul Islam Kuningan itu.

Selan itu, harus berhati Gibah akan mengurangi amal baik. Sebelum masuk alam akherat kita harus melewati alam kubur. Kewajiban kita pada orang yang akan meninggal itu harus khusnudzon. Orang masuk alam kubur seperti tikuyuk (terjerumus), yang menolongnya hanya amal baik. Kebahagiaan kita jangan digantungkan kepada orang lain (standar orang lain), jangan pula amal kebaikan kita digantung dengan orang lain. Misalnya; melihat tetangga beli mobil baru, kita pusing sendiri. Salah satu cara kita berbuat baik itu dg bersedekah, misal ada tetangga yang selalu nyinyir pada kita, Kewajiban kita berbuat baiklah pada mereka, kirimi dengan buah tegan dan lain-lain. Kewajiban kita pada orang lain, harus husnuzon.
 
“Ibu-ibu majelis taklim ini adalah orang-orang pilihan Allah. Kebaikan itu harus bersinergi dari otak kita pada prilaku kita. Dekatkan diri kita selalu dalam berbagai kebaikan. Kebaikan itu harus dipaksakan dan jangan ditunda-tunda ketika akan ada peluang berbuat baik. Kuatkan iman kita, jangan sampai iman kita dibeli/ditukar oleh indomi. Semoga kita selalu berbuat baik pada sesama,” pungkas kiyai muda itu. (HEM/Nel’s/BK) 🤲🤲🤲