Dalam sejarah Syiarul Islam, baru kali Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU) Syiarul Islam (SI) Kuningan menggelar manasik haji kolosal sebagai miniatur dalam pelaksanaan ibadah haji di tanah suci Mekah Al-Mukaromah.
Kegiatan manasik haji kolosan yang memakan waktu selama dua hari di beberapa lokasi secara terpisah, cukup menarik perhatian dan sangat memuaskan bagi peserta bimbingan haji yang tergabung dalam KBIHU SI, berakhir Minggu (23/2/2025).
Mereka (para calon haji) sebanyak 130 orang itu mengenakan pakai ihrom sebagaimana kita menunaikan perjalanan haji yang sesungguhnya. Sebelum praktik lapangan, calon haji sempat dilepas di halaman Masjid Agung Syiarul Islam oleh Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kab. Kuningan, H Ahmad Fauzi. Dalam kesempatan tersebut hadir Ketua KBIHU SI, KH Aang Asy’ari, Sekretaris Hj Tetty Maryati, Ketua Yayasan Syiarul Islam H Ruddy Setiawan dan Ketua DKM Syiarul Islam, HR Yayan Sofyan. Selain itu, hadir juga Hj Iis sebagai Bendahara KBIH SI, Hj Yayat, H Zaenal Arifin, H Dedi Ruspendi, serta unsur pengurus lainnya.
“Hidup tenang dan bahagia itu bukan karena banyak harta atau uang yang berlimbah. Melankan sejauh mana kikta dapat mensyukuri nikmat yang Allah berikan dengan cara mengamalkan berbagai kebaikan yang bernilai ibadah. Apabila kita mendapat ujian hendanya tetap bersabar, jika diberi keberlimpahan selalu beryukur dan selalu mendekatkan diri terhadap Allah Swt melalui berbagai peningkatan ibadah. Semakin kita diberi sesuatu yang menggembirakan, maka sebagai ungkapan rasa syukur disertai pelaksanaan ibadah yang lebih baik lagi,” tutur KH Aang, yang bergelar doktor itu.
Dimalam yang sama, Sekretaris KBIHU SI, Hj Tetty, sempat menggelar renungan malah sehingga para mustami haru dibuatnya. Adapun renungan malah yang disampaikan sekretaris ini, intinya mengingatkan kita jangan sombong dan harus menjadi orang yang lebih baik atas karunia Allah yang diberikan. Sehingga kita (para calon) haji dapat menunaikan ibadah haji di tanah suci Mekah dengan harapan dapat memperoleh berbagai kemudahan, baik dalam pelaksanaan rukun/wajib maupun sunnah dalam ibadah haji dengan sempurna. Sehingga kita meraih predikat haji mabrur.
Usai melaksanakan ibadah shalat isa berjamaah, seluruh jemaah memasuki tenda untuk bermalam (sepertinya) di Mina dan esok harinya akan melakukan jumroh aqobah, wustho dan jumroh ula. Usai melaksanakan kegiatan tersebut, rombongan kembali menuju Syiarul Masjid Agung Islam seakan menuju Mekah untuk melaksana thowaf dan sai dibawah pimpinan H Zaenal Arifin.
Advertisment
“Alhamdulillah, rangkaian kegiatan selama dua hari, Sabtu-Minggu (22-23/2/2025) manasik haji kolosal berjalan dengan lancar. Untuk itu panitia/penyelenggara kegiatan maupun jajaran pengurus KBIHU SI mohon maaf sebesar-besarnya apabila dalam pelaksanaan manasik haji kolosan ini terdapat kekurangan maupun kehilafan. Kegiatan manasik haji kolosal ini adalah kegiatan manasik terakhir di KBIH SI. Selanjutnya kita menuggu kabar dari Kemenag Kuningan untuk melaksanakan manasik gabungan, baik di tingkat kecamatan maupun kabupaten,” ujar KH Aang.
Namun yang jelas, lanjut KH Aang, seluruh jemaah akan diberangkatkan bulan Mei mendatang. Bagi para jemaah, apabila ada yang harus ditanyakan silahkan untuk menghubungi pihak KBIH SI siap untuk menerima masukan. Apabila ada permasalahan, Pihak KBIH siap untuk memberikan layanan atau memfasilitasi berbagai keperluan para jemaah haji demi memperoleh kelancaran dalam pemberangkatan untuk menunaikan ibadah haji ke tanah suci Mekah. Semoga seluruh jemaah diberikan kesehatan serta berbagai kemudahan dengan harapan dalam pelaksanaan ibadah haji di Mekah maupun Madinah memperoleh berbagai kemudahan.
Sementara, salah sorang peserta manasik, asal Desa Bayuning Kecamatan Kadugede, Ujang Syaripudin, mengutarakan, atas penyelenggaraan manasik haji kolosal yang diselenggarakan KBIHU SI Kuningan sangat memuaskan. Setiap jemaah mendapat ilmu serta pengalaman baru sebagai gambaran atau miniatur pelaksanaan ibadah haji tersebut.
“Bagi saya kegiatan ini sangat berharga, para jemaah memperoleh gambaran sebagaimana yang disampaikan para pembimbing untuk melakukan praktik lapangan sesuai petunjuk manakala berada pelaksanaan ibadah di tanah suci Mekah maupun di Masjid Nabawi Madinah,” papar Syaripudin.
Kekompakan Seluruh Tim
Keberhasilan dalam pelaksanaan manasik haji kolosal ini berkat kekompakan seluruh tim yang ada di KBIHU SI Kuningan. Termasuk peran serta bagian yang mempersiapkan peralatan. Yakni; Andi, Toto, Iko, H Utay dan Dedi Junaedi. Mereka dalam menjalankan tugasnya cukup profesional dan selalu patuh dalam menjalani tugas, pokok dan fungsinya secara baik upaya memberikan pelayanan bagi jemaah haji maupun pihak lainnya. (HEM/BK)
Namun yang jelas, lanjut KH Aang, seluruh jemaah akan diberangkatkan bulan Mei mendatang. Bagi para jemaah, apabila ada yang harus ditanyakan silahkan untuk menghubungi pihak KBIH SI siap untuk menerima masukan. Apabila ada permasalahan, Pihak KBIH siap untuk memberikan layanan atau memfasilitasi berbagai keperluan para jemaah haji demi memperoleh kelancaran dalam pemberangkatan untuk menunaikan ibadah haji ke tanah suci Mekah. Semoga seluruh jemaah diberikan kesehatan serta berbagai kemudahan dengan harapan dalam pelaksanaan ibadah haji di Mekah maupun Madinah memperoleh berbagai kemudahan.
Sementara, salah sorang peserta manasik, asal Desa Bayuning Kecamatan Kadugede, Ujang Syaripudin, mengutarakan, atas penyelenggaraan manasik haji kolosal yang diselenggarakan KBIHU SI Kuningan sangat memuaskan. Setiap jemaah mendapat ilmu serta pengalaman baru sebagai gambaran atau miniatur pelaksanaan ibadah haji tersebut.
“Bagi saya kegiatan ini sangat berharga, para jemaah memperoleh gambaran sebagaimana yang disampaikan para pembimbing untuk melakukan praktik lapangan sesuai petunjuk manakala berada pelaksanaan ibadah di tanah suci Mekah maupun di Masjid Nabawi Madinah,” papar Syaripudin.
Kekompakan Seluruh Tim
Keberhasilan dalam pelaksanaan manasik haji kolosal ini berkat kekompakan seluruh tim yang ada di KBIHU SI Kuningan. Termasuk peran serta bagian yang mempersiapkan peralatan. Yakni; Andi, Toto, Iko, H Utay dan Dedi Junaedi. Mereka dalam menjalankan tugasnya cukup profesional dan selalu patuh dalam menjalani tugas, pokok dan fungsinya secara baik upaya memberikan pelayanan bagi jemaah haji maupun pihak lainnya. (HEM/BK)
