Sabtu, 2/22/2025 09:57:00 PM WIB
BirokrasiHeadline

Sambut Ramadhan, Ustadz Muhammad Sholeh Ajak Umat Bertaubat.

Advertisment

Ustadz Muhammad Sholeh memberikan tausiyah di SMPIQu Al Bahjah Kuningan tentang pentingnya taubat sebagai persiapan menyambut Ramadhan, Kamis (20/02/25). Ia menekankan bahwa Allah SWT selalu membuka pintu ampunan bagi hamba-Nya yang bertaubat dengan sungguh-sungguh.

 


KUNINGAN, (BK) – 


Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan, Ustadz Muhammad Sholeh menyampaikan tausiyah di SMPIQu Al Bahjah Kuningan. Dalam ceramahnya, ia menekankan pentingnya bertaubat kepada Allah SWT dan sesama sebagai bentuk persiapan memasuki bulan penuh berkah. Kamis (20/02/25)

"Kita hidup di dunia ini karena Allah SWT, dan setiap saat kita tidak lepas dari nikmat-Nya. Bisa merasakan panas dan dingin, bernapas, itu semua adalah nikmat yang harus kita syukuri," ujarnya. Ia juga mengajak umat untuk senantiasa memuji Allah dan meningkatkan ketakwaan.

Lebih lanjut, Ustadz Muhammad Sholeh menjelaskan bahwa taubat yang diterima Allah adalah taubat nasuha, yaitu taubat yang disertai tiga rukun utama.

 "Berhenti dari dosa, menyesali perbuatan, dan berazam untuk tidak mengulanginya. Jika ketiga hal ini ada, maka itulah taubat nasuha," jelasnya.

Ia juga menekankan bahwa taubat tidak hanya kepada Allah, tetapi juga kepada sesama manusia. Jika seseorang pernah meninggalkan shalat atau puasa wajib, maka wajib menggantinya (qadha).




 "Jika kesalahannya kepada sesama, seperti mengambil barang orang lain atau menyakiti, maka harus meminta maaf," tambahnya.

Menurutnya, Allah SWT selalu membuka pintu ampunan bagi hamba-Nya, selama nyawa belum sampai ke tenggorokan.

 "Tidak ada kata terlambat untuk bertaubat. Orang yang bertaubat dari dosanya seperti orang yang tidak memiliki dosa," tuturnya.

Ia juga mengingatkan bahwa dosa dapat membuat ibadah terasa berat dan melemahkan semangat berbuat kebaikan. Oleh karena itu, semakin dekat seseorang kepada Allah, semakin banyak pula ia bertaubat. 

"Allah membentangkan ampunan di malam hari bagi yang berdosa di siang hari, dan di siang hari bagi yang berdosa di malam hari, hingga hari kiamat," pungkasnya.

Dengan tausiyah ini, diharapkan umat Islam dapat menyambut Ramadhan dengan hati yang bersih dan kesiapan spiritual yang lebih baik. (Apip/ BK)