Redaksi
Selasa, 4/29/2025 10:13:00 AM WIB
HeadlinePendidikan

Warga SMP Negeri 2 Kuningan Lepas Tiga Orang Guru Yang Akan Menunaikan Ibadah Haji 1446 H/2025 M

Advertisment

KUNINGAN, (BK).-

Keluarga besar SMP Negeri 2 Kuningan secara resmi melepas tiga orang guru yang akan menunaikan ibadah haji ke tanah suci Mekah pada musim haji 1446 H/2025 M, berlangsung di aula sekolah setempat, Sabtu (26/4/2025).

Adapun nama jemaah haji yang akan diberangkatkan Mei mendatang yakni; Jojo Johani S.Si beserta isteri, Nur’aeni SPd, beserta suami dan Siti Sondari SPd beserta suami. Dalam acara tasyakuran walimatussafar tersebut mengundang Dr KH Aang Asy’ari Lc, MSi, sebagai penceramah sekaligus memberikan pemberkalan ilmu terkait pelaksanaan haji di tanah suci Mekah nanti. Hadir Kepala SMP Negeri 2 Kuningan, Sade Tahya Hadik MPd, Ketua Komite Diding Sugandi, para Wakasek, guru/TU serta undangan lainnya.


Kepala SMP Negeri 2 Kuningan, Sade, mengemukakan, permohonan ketiga guru yang akan menunaikan ibadah haji tersebut telah mendapat izin dan persyaratannya sudah diproses sesuai ketentuan yang ada dan dinyatakan aman. Untuk itu, seluruh warga SMP Negeri 2 Kuningan turut mendoakan pada ketiga jemaah haji beserta suami/isteri semoga diberi kelancaran serta keselamatan dalam menjalankan panggilan Allah Swt dengan selamat serta diberikan berbagai kemudahan.

“Kami hanya bisa mendoakan terhadap para calon jemaah haji semoga mendapat melaksakan rukun, wajib dan sunah haji dengan sempurna sehingga mendapat gelar haji mabrur,” harap Sade.


Sementara, perwakilan dari jemaah haji, Jojo, pihaknya mengucapkan terima kasih atas doa restu serta dukungannya warga sekolah sehingga dapat melaksanakan ibadah haji ke tanah suci Mekah. Selain itu, atas nama pribadi maupun perwakilan jemaah, kiranya mohon maaf sebesar-besar apabila selama ini terdapat kekhilafan dan kesalahan mohon untuk dimaafkan nya.

“Kami mohon doa resta dari seluruh warga sekolah, sehingga dalam menunaikan ibadah haji baik di Madinah dan di Mekah diberikan berbagai kemudahan serta dalam lindungan Allah Swt,” pinta Jojo.

Berkaitan dengan hal itu, Dr KH Aang Asy’ari LC, MSi, dalam tausiyahnya, mengemukakan, kita harus tetap konaah, dalam kondisi dan sekecil apapun yang kita terima saat ini hendaknya selalu disyukurinya. Selain itu, jangan risau dalam menghadapi masa depan dan jika lupa syukur maka hidupnya akan selalu tegang. Agar hidup ini tidak selalu tegang, caranya titipkan dirimu pada Allah Swt dan jangan lupa selalu melaksanakan berbagai kebaikan.

“Allah Swt akan selalu memberikan yang terbaik buat hamba yang dicintainya dan kita harus selalu siap untuk berkorban dan terdepan dalam melaksanakan kebaikan. Termasuk ibu-ibu yang akan menunaikan ibadah haji jangan takut dengan keterbatasan, maka langgengkan tali silaturahmi agar kita selalu mendapat fahala kebaikan,” ujar KH Aang.

Dijelaskannya, ibadah haji ganjarannya luar baisa dan bagi haji mabrur maka jaminannya surga. Apa ciri-ciri haji mabrur itu, antara lain yang suka berbagi, berbicaranya selalu terukur dan selalu berbuat kebaikan, dan ubah perilaku buruk. Adapun yang harus kita hindari selama menunaikan ibadah haji antara lain, jangan rofats perkataan yang memicu dan merangsang syahwat, jangan fusuq adalah berbuat maksiat atau dosa dan jangan jidal artinya bertengkar atau berdebat.

“Semoga seluruh jemaah Kabupaten Kuningan dapat melaksanakan ibadah haji dengan sempurna sehingga akan menyandang gelar haji mabrur serta pulang ke tanah air dengan selamat dapat berkumpul kembali dengan anggota keluarga,” pungkas KH Aang. (HEM/BK)